Aksi premanisme tukang ojek pangkalan terhadap pengemudi ojek online kembali terjadi. Namun, tindakan intimidasi yang mereka lakukan berhasil terekam dalam kamera ponsel milik salah satu mahasiswa di Universitas Indonesia.
Lewat akun Facebooknya, Shela Putri Sundawa mengaku memesan ojek online melalui aplikasi GrabBike untuk menjemputnya di Fakultas Teknik Universitas Indonesia. Shela memesan ojek untuk menuju kawasan Halim, Jakarta Timur.
Tak lama, ojek pesanannya tiba di Kompleks UI dan dia segera menghampirinya. Namun, tanpa diduga segerombolan tukang ojek pangkalan menghadang dan mengeroyok pengemudi GrabBike tersebut.
"Seorang dari mereka menarik-narik helm dan jaketnya yang berlogo grabbike, seorang dari mereka menggeledah tasnya, seorang lagi berlaku seperti polisi merampas kunci motornya, bahkan seorang yang lain membawa batubata ingin memukul bapak ini," demikian dikutip merdeka.com dari akun Shela, Senin (13/7).
Saat kejadian berlangsung, dia melihat dua orang Satpam UI di dekat pengemudi GrabBike malang tersebut, namun tidak ada upaya untuk mencegahnya. Atas kejadian itu, Shela mengaku kehilangan simpati terhadap ojek pangkalan.
"Sungguh mengesalkan dan mengecewakan ketika saya tahu bahwa sebuah kampus kebanggaan saya ternyata dihuni oleh preman-preman yang berkedok tukang ojek ini. Mohon maaf pak tukang ojek UI dengan cara seperti ini anda akan semakin kehilangan simpati kami #goodbyeojekkonvensional," tutupnya.
sumber: www.merdeka.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar