ad

Kamis, 05 Juni 2014

Kepala Desa di Kaltim Jadi Sasaran Penipuan

Kepala Desa di Kaltim Jadi Sasaran Penipuan
Istimewa
Ilustrasi 

Kepala Desa di Kaltim belakangan ini rentan menjadi korban penipuan bermodus bantuan keuangan sebesar Rp 90 juta, dari Dirjen Pemberdayaan Masyarakat Desa (PMD).

Hal ini diungkapkan Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat dan Pemerintahan Desa (BPMPD) Kaltim, Moh Jauhar Effendi, Selasa (3/6/2014).

Jauhar menuturkan, edaran dari Dirjen PMD mengenai bantuan keuangan untuk desa disalahgunakan oknum tak bertanggung jawab untuk mengeruk keuntungan pribadi.

“Oknum tersebut ujung-ujungnya minta ditransfer sejumlah uang. Mereka mengatasnamakan Dirjen PMD Kemendagri dan Kepala BPMPD Kaltim, bahwa ada bantuan untuk desa sebesar Rp90 juta,” kata Jauhar.

Oknum tersebut, kata Jauhar mengirimkan surat via pos yang ditujukan kepada kepala desa terpilih. Di surat tersebut tercantum keterangan mengenai prosedur penerimaan dana bantuan untuk pembangunan desa tertinggal.

“Surat tersebut berkop Kementerian Dalam Negeri, Dirjen PMD. Surat juga memiliki lambang burung Garuda sehingga seperti asli. Surat ditujukan kepada kepala desa yang terpilih menerima dana bantuan Rp90 juta, tetapi anehnya, surat tersebut juga diterima oleh kelurahan,” papar Jauhar.

Masih dalam surat tersebut, penerima bantuan diminta melengkapi dokumen lengkap dengan proposal. Kepala desa juga diminta menghubungi Kepala BPMPD Kaltim Jauhar Efendi dengan nomor HP 081297445567.

“Padahal itu bukan nomor saya. Sa;lah satu lurah yang dapat surat palsu itu Aditiya Eka Wicaksono, Lurah Kariangau, Kota Balikpapan yang menerima surat itu pada 30 Mei lalu,” katanya lagi. (sumber: www.tribunnews.com)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar